- Gunakan Printer Secara Teratur
Ketika membeli printer, tujuan kita adalah untuk mencetak dokumen tanpa perlu pergi ke percetakan atau ke rental komputer. Banyak orang hanya menggunakan printernya ketika di butuhkan saja, tentu saja ini salah.
Printer setidaknya harus melakukan pencetakan minimal 3 hari sekali guna menjaga aliran tinta di dalam cartridge tidak kering dan tetap pada kondisi normal.
- Bersihkan Printer
Kebersihan printer juga sangat penting, di dalam printer ada beberapa komponen bergerak yang bisa saja terganggu oleh debu. Jadi tetap perhatikan kebersihan printer, kita juga malas menggunakan printer kotor bukan?
- Isi tinta sebelum habis total
Pastikan untuk mengisi kembali tinta ketika tinta belum habis total, jika tinta habis total kemungkinan besar cartridge akan mengalami penurunan kualitas setelah di isi ulang, bisa saja hasil cetakannya jadi putus putus atau bahkan tintanya tidak keluar sekalipun, walaupun hal ini jarang terjadi.
Baca Juga: 3 Cara Mudah Mengatasi Safe Mode Pada Laptop/PC
Begitu juga dengan printer yang menggunakan tabung infus, setelah melalukan print dalam sekala besar.
- Gunakan Kertas yang Baik
Gunakan kertas yang rapi, bersih dari debu dan kotoran, kertas yang sudah tidak rapi, berdebu atau tidak rata bisa menimbulkan masalah paper jam (kertas ketahan di dalam printer menyebabkan printer macet).
- Matikan Printer Jika Tidak Digunakan Lagi
Mematikan printer setelah digunakan juga bisa membuat printer menjadi awet, karena ketika kita memencet tombol off, printer akan otomatis melakukan pembersihan terhadap head printer.
- Tutup Cover Printer
Tutup cover printer setelah digunakan untuk menghindari debu dan kotoran masuk ke dalam printer, ini bisa membuat printer bekerja tidak normal dan juga penyebab dari paper jam (kertas jadi nyangkut).
- Cabut Kabel Printer
Setelah menggunakan printer alangkah baiknya untuk mencabut kabel power dan kabel usb. Tujuannya untuk menghindari arus pendek atau konsleting walaupun ini jarang terjadi.
- Gunakan Tinta Yang Di Rekomendasikan
Penggunaan tinta juga berperan penting dalam merawat printer, gunakanlah 1 merk tinta saja, jangan gonta-ganti merk tinta.
Baca Juga: Cara Ampuh Mengatasi OS Windows 10 yang Tidak Bisa Shutdown
Tinta yang berbeda merk juga akan mempengaruhi hasil cetak printer, tiap merk tinta bisa saja memiliki warna dan kekentalan yang berbeda yang bisa merusak cartridge jika penggunaanya di gonta-ganti.
- Lakukan Cleaning Head Ketika Akan Menggunakan Printer
Head cleaning berfungsi untuk me normalkan tinta dalam cartridge agar hasil cetakan yang keluar tetap normal, jadi tidak ada salahnya kan melakukan head cleaning sebelum menggunakan printer?
- Jangan Menyentuh Chip Cartridge
Jika mengisi tinta di cartridge, jangan sampai tangan anda menyentuh chip cartidge. Chip cartridge sangat sensitf apabila tersentuh dengan tangan ataupun terkena cairan tinta. Apabila chip ingin membersihkan chip cartridge gunakan saja tisu atau kain halus.
- Bawa Printer Ke Tempat Service Apabila Error
Ketika printer mengalami error atau kerusakan jangan seskali membuka printer, sangat tidak disarankan untuk menangani sendiri jika belum tahu cara mengatasinya.
Setiap printer pasti perngah mengalami error, error yang berbeda-beda tentu beda pula cara mengatasinya.
Maka hal yang harus dilakukan ketika printer muncul error, bawalah ke tempat servis printer terdekat. Hal ini lebih baik daripada anda mengatasi sendiri tetapi belum tahu ilmunya.