WORDBND.COM - WordNews. Perusahaan modal ventura di bawah naungan BRI Group, BRI Ventures, menghadirkan program akselator Sembrani Wira seiring dengan perkembangan eksosistem startup tanah air. BRI Ventures bersama Fazz Financial dan perusahaan modal ventura, Prasetia Dwidharma, sebagai operating partner, bersama-sama menginisiasi program akselerator Sembrani Wira.
CEO BRI Ventures Nicko Widjaja mengatakan dalam 10 tahun terakhir ekosistem startup di Indonesia semakin mature dan berpengalaman, sehingga karakteristik startup yang hadir pun sudah jauh berbeda. Beberapa startup terpilih yang akan ikut di dalam batch pertama dari Sembrani-Wira yakni GajiGesa, Biteship, MYCL, Cooklab, Gredu, Restock.id, Minapoli, Tumbasin dan Brick.io.
"Hari ini saya melihat profile para founder sudah jauh berbeda, mereka semakin baik tidak hanya dari sisi eksekusi tetapi memiliki mindset bertumbuh yang tepat jika dibandingkan kurun waktu 6 tahun terakhir. Kami optimis sekali batch pertama ini merupakan yang salah satu batch terbaik yang pernah kami rintis daripada waktu sebelumnya," kata Nico dalam siaran resminya, Rabu (24/2/2021).
Setelah resmi dibuka pada hari ini, program akselerator Sembrani वीर akan berjalan selama 8 minggu ke depan. Perusahaan rintisan terpilih akan mengikuti program akselerasi ini startup-startup terpilih dapat memiliki marketability yang lebih besar, memperluas network dan jaringan serta berhasil mendapatkan kesempatan pendanaan investasi.
Baca Juga: Investor 'Kelas Kakap' SoftBank Bakal Suntik Jutaan Dollar Ke StartUp Ini di 2021
Adapun, kegiatan dalam program akselerator ini diantaranya expert class, one-on-one mentoring bersama para ahli di industri, office hour system yaitu kesempatan bagi para peserta untuk berdiskusi dengan team BRI Ventures dan akan ditutup dengan demo day.
Semua aktivitas ini dijalankan secara online oleh para peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia.
Selain itu para ksatria digital juga mendapatkan bantuan layanan hukum melalui Kontrak Hukum, AWS credits yang dapat digunakan oleh peserta, dan manfaat menarik lainnya yang dapat membantu mereka mengembangkan bisnis ke tahap yang semakin baik.
"Dalam Sembrani वीर salah satu hal penting yang menjadi agenda kita adalah membantu para founder tidak hanya mendapatkan product-market-fit, namun go beyond. Diskusi dengan para founder untuk melihat akhir dari perjalanan mereka dan menarik garis ke belakang terhadap apa yang harus dilakukan untuk mencapai setiap tahapan tersebut," kata dia.
"Ekosistem startup di setiap negara memiliki pola pikir yang dinamakan Paying It Forward. Hal ini dapat dilihat ketika Google, Facebook, Amazon, Alibaba dan lainnya percaya terhadap ekosistem tempat mereka berkembang dan melakukan investasi kembali untuk menumbuhkan inovasi yang datang dari para founder yang baru," lanjut Nicko.
Dalam kesempatan yang sama, Direktur Investasi BRI Ventures William Gozali mengatakan saat ini menjadi waktu terbaik untuk menjalankan akselerator. Apalagi selama pandemi Covid-19 justru banyak sektor-sektor baru yang bisa terkakselerasi, seperti embedded finance, logistik, new retail, dan edukasi.
" Sembrani-Wira hadir sebagai business partners bagi para startup terpilih yang ikut program ini. Kami percaya, dengan pengalaman yang telah kami miliki selama 10 tahun terakhir, kami siap menciptakan ksatria digital baru bagi Indonesia," kata William.